Varietas bibit padi hibrida dan local dinilai menjadi pemicu munculnya
hama yang menyerang tanaman padi saat ini. Sejumlah jenis bibit padi
bibit lokal dan hibrida ini dinilai tak cocok ditanam saat terjadi
perubahan iklim yang ektrem seperti sekarang.
“Jenis tanaman dari varieties tersebut sering memicu pertumbuhan hama wereng dan riskan menimbulkan kerugian,” ujar Kepala Badan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Tegal, Toto Subandrio, Minggu (30/1).
Menurut dia, variets bibit padi lokal seperti Ketan Lusi dan Srimulih
mudah menularkan hama bagi tanaman padi lain dalam satu lokasi lahan,
begitu pula vari
ta bibit hibrida yang tak tahan terhadap suhu yang
sering berubah-ubah. “Ini sering menimbulkan bibit wereng yang kemudian
mudah menyebar ke areal lain,” ujar Toto menambahkan .
Toto mencontohkan, dalam satu areal lahan padi seluas 100 hektare akan
terkena serangan hama wereng secara keseluruhan hanya kerana pengaruh
seperempat hektare lahan yang ditanami kedua jenis varietas itu. Untuk
itu, ia menyarankan agar petani menanam padi Varietas Unggul Tahan Wereng VUTW seperti IR64, Membramo yang saat ini dikenal sebagai tanaman padi yang tahan terhadap serangan hama wereng batang coklat.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tegal Karwadi menyatakan, saat ini ada
sekitar 100 hektar tanaman padi di daerahnya yang diserang hama wereng.
Munculnya hama wereng ini, kata dia, juga dipengaruhi siklus penanaman
padi di Kabupten Tegal yang terus dilakukan oleh melimpahnya air,
“Sehingga tak mampu memotong siklus perkembangbiakan hama yang ada,”
ujar Karwadi.
Di Kabupaten Kudus, panen padi di daerah ini jugal bakal berkurang
akibat serangan hama di daerah ini. Bambang Arnowo, Kepala Bidang
Tanaman Pangan Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kabupaten Kudus
mengatakan, akibat hama tersebut, hasil padi per satu hektar di
daerahnya diperkirakan hanya 5,4 ton. “Tahun lalu bias 6,2 ton,” kata
Bmbang.
Salah satu Pengendali Wereng Coklat adalah "Tomcat", baca Tomcat Pengendali Hama Wereng Coklat.
sumber: http://www.tempointeraktif.com
0 Comments